Tampilkan postingan dengan label poetry. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label poetry. Tampilkan semua postingan

Rabu, 03 Juli 2013

Teruntuk Dia


Ketika berkaca dia membaca
Membaca raut muka
Terefleksi jelas rasa dan asa
Ketika satu sisi menampakkan keceriaan
Sisi lainnya menunjukan kemuraman
Ketika satu sisi menampakkan senyuman
Sisi lainnya menunjukan tangisan
Ketika nantinya kaca itu pecah, mungkin semua orang akan tahu
Cerianya itu palsu, senyumannya tiada makna
Tapi hanya dia, hanya dia dan Tuhannya yang tahu
Hanya dia dan derai air matanya yang mengerti
Hanya dia dan setiap kesakitannya yang merasakan
Dia orang yang tak patut menolong karna dia pun butuh ditolong
Dia menderita, tapi dia ceria
Teruntuk dia yang berlinangan air mata
Gadis pembohong penuh dosa

Rabu, 01 Mei 2013

selamat petang

Baca lah dimanapun kalian mau
Bacalah kapanpun kalian merasa rindu
Bacalah dalam keadaan apa pun yang kalian suka
Selamat malam? Tapi sepertinya ini belum terlalu larut untuk kita,beberapa waktu sebelumnya
Selamat sore? Ahh tapi ini terlalu “gelap” untuk disebut “sore”
Atau selamat siang? Bagaimana mungkin? Tak ada satu pun cahaya mentari yang bersinar,
refleksi cahaya-cahaya itu sepertinya tidak bisa sampai di sini
Apakah ini kutub? Sepertinya bukan
tapi akan menjadi demikian jika terus-menerus “dingin”
kemudian ditinggalkan
Selamat malam? ahh kau ini sedang mengigau atau apa? Sudahku bilang ini belum gelap, hanya sedikit kekurangan cahaya, iya sedikit
Gelap itu tidak ada, yang ada hanya kekurangan cahaya, setidaknya itu yang ku baca dari buku Raditya Dika
Aku pun berharap demikian, mudah-mudahan ada gadis berkerudung merah nan baik hati dan mau berbagi korek api yang dibawanya
Aku hanya butuh satu untuk menyalakan lilin ini, hanya satu, satu saja
Selamat sore? lagi lagi kau membual, ini tak bisa disebut sore karna tak ku temui jingga menyala
Selamat siang? ahh rupanya kau mulai gila, sudah ku bilang…..ahh sudahlah kau terlalu banyak menyimpan harapan untuk tempat yang mulai beku ini, perlahan tempat ini akan ditinggalkan, pergilah cepat, jangan biarkan dirimu mati dalam harapan semu
Harapan yang mereka bilang “habis gelap terbitlah terang”
Tapi tunggu, setidaknya kau punya lilin itu, mungkin tak ada salahnya menunggu?
Yaaa…kurasa lebih baik demikian,kau harus menunggu gadis berkerudung merah itu
tunggu cahayamu
Daan yaaah…aku tau, sekarang aku tau harus menyebutnya apa, petang, iya petang, karna dia tidak gelap,hanya butuh jingga untuk menjadi senja di sore hari, dan hanya butuh sedikit cahaya untuk menjadikannya siang
Ahh semakin kacau saja yang ku bicarakan, bahkan sebenarnya aku pun tak tau sedang berbicara dengan siapa, dengan diriku? dengan kau? atau dengan mereka?
sepertinya aku berbicara pada mereka yang peduli,sepertinya begitu
baiklah akan ku sudahi saja
selamat petang, kalian :)

Sabtu, 25 Agustus 2012

h-u-j-a-n


Aku awan
Mulanya aku biru terang
Namun kemudian begitu banyak uap datang

Aku mendung
Aku terlalu sendu untuk sekedar menyapa mentari
Aku terlalu kelabu untuk dilintasi pelangi,
semakin lama semakin pekat,
kelabuku semakin penat

Aku lembab
tak cukup nyaman untuk kau naungi (lagi)
Semakin lama semakin berat
Terlalu sesak
Terlalu...ahh sudahlah
aku sudah basah
Aku sudah HUJAN…

Selasa, 29 November 2011

setitik putih diluasnya hitam


Aku benci
Aku benci saat kau tiba-tiba datang,
mengulurkan tangan,mengisi ruas-ruas jemariku,
menggenggamnya erat,seolah berkata
 “aku selalu disini untukmu”

Aku benci saat kau mulai memperhatikanku,
dengan segala keluguan dan ketulusan itu
Aku benci saat kau menopangku,
menjadi sandaran saatku goyah dan merapuh
Aku benci saat kau buatku tersenyum,
dengan semua tingkah polahmu

Aku benci saat kau mengusap air mataku,
dan berkata “kau pasti akan baik-baik saja”

Kau buatku……ahh entah ini perasaan macam apa
sayang?cinta?atau mungkin hanya perasaan nyaman?
entahlah,aku terlampau buta untuk sekedar menerkanya
Dan aku begitu benci ketika kau tiba-tiba pergi,
pergi dengan cara yang tak pernah ku ingini

Tapi hal yang paling ku benci
dari segala hal yang membuatku benci
adalah karena ku tak bisa benar-benar membencimu
yaa,aku takkan pernah bisa
meski sekeras apapun aku mencoba

- I really really really really wanna hate you, but in fact “ I can’t ” -